Biografi Para Tokoh Dunia

1. Bill Gates



William Henry Gates III (lahir 28 Oktober 1955) adalah seorang tokoh bisnis, investor, filantropis, penulis asal Amerika Serikat, serta mantan CEO yang saat ini menjabat sebagai ketua Microsoft, perusahaan perangkat lunak yang ia dirikan bersama Paul Allen. 

Gates lahir di Seattle, Washington, dari pasangan William H. Gates, Sr. dan Mary Maxwell Gates. Ia memiliki darah Inggris, Jerman, Skotlandia, dan Irlandia. Keluarganya termasuk masyarakat menengah ke atas; ayahnya adalah pengacara ternama, ibunya menjabat sebagai anggota dewan direktur First Interstate BancSystem dan United Way, dan ayahnya, J. W. Maxwell, adalah presiden bank nasional. Gates memiliki seorang kakak bernama Kristianne dan seorang adik bernama Libby. Ia merupakan keturunan keempat dalam keluarganya, namun dikenal sebagai William Gates III atau "Trey" karena ayahnya menyandang akhiran "II". 

Gates tertarik dengan komputer sejak saat ia masih berusia belia. Perkenalannya dengan komputer terjadi ketika ia berusia 13 tahun. Saat itu, Mothers Club di sekolahnya, Lakeside School, membeli sebuah terminal Teletype Model 33 ASR dan beberapa komputer General Electric (GE) untuk para siswa. Melihat komputer tersebut, Gates tertarik dan mulai mempelajarinya. Ia tertarik dengan kemampuan mesin tersebut mengeksekusi kode perangkat lunak dengan sempurna dan menulis program komputer pertamanya di sini menggunakan bahasa pemrograman BASIC.Ketika ia mengenang kembali masa-masa itu, ia mengatakan, "Ada sesuatu yang pas dengan mesin tersebut." 

Dari sana, ia mempelajari sistem lain, termasuk sistem minikomputer DEC PDP, khususnya PDP-10 yang dimiliki oleh Computer Center Corporation (CCC). Penggunaan komputer PDP ini dibatasi waktu. Gates bersama beberapa temannya seperti Paul Allen, Ric Welland, dan Kent Evans, memutuskan untuk mengeksploitasi sebuah bug pada sistem operasi untuk memperoleh waktu tambahan penggunaan komputer. Namun mereka tertangkap tangan dan akhirnya dilarang oleh CCC untuk mengakses sistem itu selama musim panas.

Dari sana, ia mempelajari sistem lain, termasuk sistem minikomputer DEC PDP, khususnya PDP-10 yang dimiliki oleh Computer Center Corporation (CCC). Penggunaan komputer PDP ini dibatasi waktu. Gates bersama beberapa temannya seperti Paul Allen, Ric Welland, dan Kent Evans, memutuskan untuk mengeksploitasi sebuah bug pada sistem operasi untuk memperoleh waktu tambahan penggunaan komputer. Namun mereka tertangkap tangan dan akhirnya dilarang oleh CCC untuk mengakses sistem itu selama musim panas.

Ia menduduki peringkat tetap di antara orang-orang terkaya di dunia dan menempati peringkat pertama sejak 1995 hingga 2009, tidak termasuk 2008 ketika ia turun ke peringkat tiga. Gates termasuk salah seorang pengusaha revolusi komputer pribadi terkenal di dunia. Meski demikian, taktik bisnisnya dikritik karena dianggap anti-kompetitif. Pada tahap-tahap akhir kariernya, Gates melakukan beberapa usaha filantropi dengan menyumbangkan sejumlah besar dana ke berbagai organisasi amal dan program penelitian ilmiah melalui Bill & Melinda Gates Foundation yang didirikan tahun 2000.

Gates termasuk salah seorang pengusaha revolusi komputer pribadi terkenal di dunia. Meski demikian, taktik bisnisnya dikritik karena dianggap anti-kompetitif. Pada tahap-tahap akhir kariernya, Gates melakukan beberapa usaha filantropi dengan menyumbangkan sejumlah besar dana ke berbagai organisasi amal dan program penelitian ilmiah melalui Bill & Melinda Gates Foundation yang didirikan tahun 2000.

Bill Gates mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pejabat eksekutif tertinggi di Microsoft pada bulan Januari 2000. Ia masih menjabat sebagai ketua dan membentuk jabatan kepala arsitek perangkat lunak. Pada Juni 2006, Gates mengumumkan bahwa ia akan bekerja paruh waktu di Microsoft dan purna waktu di Bill & Melinda Gates Foundation. Ia melimpahkan secara bertahap semua pekerjaannya kepada Ray Ozzie, kepala arsitek perangkat lunak, dan Craig Mundie, pejabat riset dan strategi tertinggi Microsoft. Hari kerja purna waktu terakhir Gates di Microsoft adalah 27 Juni 2008. Saat ini, ia masih bekerja di Microsoft sebagai ketua non-eksekutif.

2. Steve Jobs




Steven Paul Jobs (24 Februari 1955 – 5 Oktober 2011) adalah seorang tokoh bisnis dan penemu dari Amerika Serikat. Ia adalah pendiri pendamping, ketua, dan mantan CEO Apple Inc. Jobs juga sebelumnya menjabat sebagai pejabat eksekutif Pixar Animation Studios; ia menjadi anggota dewan direktur The Walt Disney Company pada tahun 2006, setelah pengambilan alih Pixar oleh Disney. Namanya dicantumkan sebagai produser eksekutif dalam film Toy Story tahun 1995.

Pada akhir 1970-an, Jobs, bersama pendiri pendamping Apple Steve Wozniak, Mike Markkula dan lainnya, merancang, mengembangkan, dan memasarkan salah satu jajaran komputer pribadi pertama yang sukses secara komersial, yaitu seri Apple II. Pada awal 1980an, Jobs termasuk orang-orang yang pertama kali melihat potensi komersial dari antarmuka pengguna grafis yang digerakkan tetikus PARC erox yang kemudian mendorong pembuatan Macintosh. Setelah kalah melawan keputusan dewan direktur tahun 1984, Jobs mengundurkan diri dari Apple dan mendirikan NeXT, sebuah perusahaan pengembangan platform komputer yang berkecimpung dalam pasar pendidikan tinggi dan bisnis. Pembelian NeXT oleh Apple pada tahun 1996 membawa kembali Jobs ke perusahaan yang ia dirikan bersama, dan ia menjabat sebagai CEO-nya sejak 1997 hingga 2011.

Tahun 1986, ia mengambil alih divisi grafis komputer Lucasfilm Ltd yang kemudian menjadi Pixar Animation Studios. [19] Ia menjadi CEO dan pemegang saham terbesarnya sebanyak 50,1% sampai diambil alih oleh The Walt Disney Company tahun 2006. Karena itu pula Jobs menjadi pemegang saham perorangan terbesar di Disney sebanyak 7% dan anggota Dewan Direktur Disney. Setelah mengundurkan diri sebagai CEO pada 24 Agustus 2011, Jobs terpilih sebagai ketua dewan direktur Apple.

Pada 5 Oktober 2011, Steve Jobs meninggal dunia di California pada usia 56 tahun, tujuh tahun setelah didiagnosis menderita kanker pankreas. Pada waktu kematiannya, ia dikenal luas sebagai seorang visioner, perintis dan genius dalam bidang bisnis, inovasi, dan desain produk, dan orang yang berhasil mengubah wajah dunia modern, merevolusi enam industri yang berbeda, dasekutif". Kematiannya ditanggapi secara luas dan dianggap sebagai kehilangan besar bagi dunia oleh para penggemarnya di seluruh dunia.

3.Mark zuckeberg


Mark Zuckerberg lahir tahun 1984 di White Plains, New York dari pasangan Karen, seorang psikiater, dan Edward Zuckerberg, seorang dokter gigi. Ia bersama tiga saudara perempuannya, Randi, Donna, dan Arielle, dibesarkan di Dobbs Ferry, New York. Zuckerberg dibesarkan sebagai seorang Yahudi dan menjalani bar mitzvah ketika menginjak usia 13 tahun,  meski selama ini ia menetapkan dirinya sebagai seorang ateis.

Zuckerberg adalah anggota Alpha Epsilon Pi. Pada awalnya Mark Zuckerberg hanyalah seorang mahasiswa dari Universitas Harvard. Zuckerberg lalu membuat suatu sistem jejaring sosial untuk kelasnya. Tetapi setelah ia membuat sistem tersebut, ternyata semakin banyak saja orang yang tergabung didalamnya. Sistem itu lama-kelamaan telah menjaring universitas terdekat dari tempatnya kuliah, dan inilah awal dari Facebook yang kita kenal saat ini.

Dari situasi inilah, Zuckerberg berinisiatif untuk mengembangkan sistem jejaring tersebut. Mula-mula Zuckerberg mengembangkan sistem ini dan memberi nama Facebook. Zuckerberg dan kawan-kawannya lalu menyewa tempat di Palo Alto, California sebagai tempat untuk mengembangkan Facebook. Karena keasyikan untuk mengembangkan proyek Facebook, maka Zuckerberg lupa akan kuliahnya. Zuckerberg dihadapkan pada pilihan-pilihan yang sulit antara memilih pendidikannya atau bisnis proyek yang sedang dia kembangkan. Dengan sikap yang optimis Zuckerberg dan kawan-kawannya memilih untuk meninggalkan kuliah mereka, dan memfokuskan diri pada proyek Facebook tersebut.

Zuckerberg meluncurkan Facebook dari kamar asrama Harvard pada tanggal 4 Februari 2004. Sebuah inspirasi awal Facebook mungkin berasal dari Phillips Exeter Academy, sekolah tinggi swasta di mana Zuckerberg lulus tahun 2002. Ini mempublikasikan direktori mahasiswa sendiri, buku angkatan yang oleh siswa disebut sebagai "The Facebook". Direktori foto semacam itu merupakan bagian penting pengalaman sosial bagi kebanyakan siswa di sekolah swasta. Dengan hal tersebut, siswa dapat mendaftar berbagai hal seperti tahun angkatan, kedekatan mereka dengan teman-teman, dan nomor telepon mereka.

Setelah kuliah, Facebook dimulai dari hanya sebagai "barang Harvard" sampai akhirnya Zuckerberg memutuskan untuk menyebarkan ke sekolah lain, mendaftar dengan bantuan dari teman sekamarnya Dustin Moskovitz. Mereka pertama kali dimulai dari Stanford, Dartmouth, Columbia, New York University, Cornell, Brown, dan Yale, dan kemudian di sekolah lain yang memiliki kontak sosial dengan Harvard University. 

Pada tanggal 21 Juli 2010, Zuckerberg melaporkan bahwa perusahaan mencapai angka 500 juta pengguna. Ketika ditanya apakah bisa mendapatkan penghasilan lebih banyak dari iklan sebagai hasil dari pertumbuhan yang fenomenal, ia menjelaskan: Saya kira kami bisa ... Jika anda melihat berapa banyak halaman kami diambil untuk porsi iklan dibandingkan dengan rata-rata permintaan pencarian. Rata-rata bagi kita adalah sedikit kurang dari 10 persen dari halaman, dan rata-rata untuk pencarian adalah sekitar 20 persen yang diambil dengan iklan. Itu hal sederhana yang bisa kami lakukan. Tapi kami tidak seperti itu. Kami menghasilkan cukup uang. Benar, maksud saya, kita menjaga hal-hal berjalan, kita tumbuh pada tingkat yang kita inginkan.

4. Jeff Bezos 



Jeffrey Preston Bezos (lahir 12 Januari 1964) adalah Salah Satu Pengusaha terkaya di dunia. Ia adalah pendiri, ketua, CEO, presiden dan pemilik saham mayoritas perusahaan teknologi terbesar di dunia Amazon.com. Lulusan Universitas Princeton, Bezos pernah menjadi anggota Phi Beta Kappa, bekerja sebagai analis keuangan untuk D. E. Shaw & Co. sebelum mendirikan Amazon pada tahun 1994. Ia pernah dipilih sebagai Person of the Year oleh majalah TIME.

Nenek moyang Bezos adalah orang Texas yang secara turun temurun memiliki peternakan seluas 101 km² di Cotulla. Kakeknya adalah direktur regional Komisi Energi Atom Amerika Serikat di Albuquerque yang minta pensiun lebih awal untuk bekerja di peternakan. Pada masa remaja, Bezos sering menghabiskan musim panas bersama kakeknya. Sejak kecil, Bezos sudah memperlihatkan bakatnya di bidang mekanik. Bezos balita pernah mencoba membongkar sendiri tempat tidur miliknya dengan obeng.

Bezos dilahirkan ketika ibunya yang bernama Jackie Bezos masih berusia belasan tahun. Pernikahan ayah dan ibunya hanya bertahan setahun lebih. Ibunya menikah kembali ketika Bezos masih berusia lima tahun. Ayah tiri Bezos yang bernama Miguel Bezos adalah imigran asal Kuba. Miguel Bezos datang sendirian ke Amerika Serikat sewaktu masih berusia 15 tahun hingga akhirnya diterima di Universitas Albuquerque. Keluarga Bezos pindah ke Houston, Texas, dan Miguel Bezos bekerja sebagai insiyur di Exxon. Kelas 4 hingga kelas 6 dilewatkan Bezos kecil di Sekolah Dasar River Oaks Elementary, Houston.

Bezos menunjukkan minatnya pada bidang ilmu sejak masih muda. Ia mengutak-utik alarm listrik supaya sang adik tidak masuk ke kamarnya. Garasi orang tua juga dijadikannya laboratorium untuk eksperimen ilmiah. Setelah orang tuanya pindah ke Miami, Florida, Bezos melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas Miami Palmetto. Ketika diterima di Universitas Princeton, Bezos ingin mengambil jurusan fisika, tetapi berubah pikiran dan mendalami komputer hingga lulus dengan gelar di bidang ilmu komputer dan teknik listrik. Setelah lulus dari Princeton, Bezos mendapat pekerjaan di Wall Street yang berhubungan dengan komputer. Jaringan komputer dibangunnya di sebuah gedung yang dijadikan pusat perdagangan internasional oleh perusahaan bernama Fitel. Selanjutnya Bezos bekerja untuk D. E. Shaw & Co..

Pada tahun 1994 Bezos mendirikan situs web Amazon.com. Model bisnis Amazon.com dirancangnya sewaktu mengendarai mobil dari New York ke Seattle. Kantor Amazon.com yang pertama adalah garasi rumah Bezos. Situs web Amazon.com yang didirikan Bezos membawanya sebagai salah seorang pengusaha sukses era dot-com. Pada tahun 2004, Bezos mendirikan perusahaan bernama Blue Origin yang bergerak di bidang penerbangan sipil angkasa luar.

Sebagian besar kekayaan Bezos berasal dari kepemilikan saham di Amazon.com. Pada tahun 1998, Bezos memiliki 41 persen saham Amazon.com, tetapi jumlahnya berkurang menjadi tinggal 24,26 persen (sekitar 100 juta lembar saham) pada tahun 2006. Gajinya tidak pernah naik sejak tahun 1998, besarnya AS$81.840 per tahun ditambah tunjangan sebesar AS$1,1 juta. Walaupun demikian, Bezos masih masuk ke dalam daftar orang terkaya di dunia.

5. Tim Barnes Lee 



Sir Timothy John "Tim" Berners-Lee, KBE (TimBL atau TBL) (lahir 8 Juni 1955) adalah penemu World Wide Web dan ketua World Wide Web Consortium, yang mengatur perkembangannya.

Tim Berners-Lee lulus dari Universitas Queen di Oxford University, Inggris, 1976 Sementara di sana ia membangun komputer pertama dengan solder besi, gerbang TTL, prosesor M6800 dan televisi tua.
 
Dia menghabiskan dua tahun dengan Plessey Telecommunications Ltd (Poole, Dorset, Inggris) produsen peralatan utama UK Telecom, bekerja pada sistem terdistribusi transaksi, relay pesan, dan teknologi bar code.

Pada tahun 1978 Tim meninggalkan Plessey untuk bergabung DG Nash Ltd (Ferndown, Dorset, Inggris), di mana ia menulis antara software hal-hal typesetting lainnya untuk printer cerdas, dan sistem operasi multitasking.

Setahun setengah dihabiskan sebagai konsultan independen termasuk tugas (Jun-Desember 1980) enam bulan sebagai insinyur perangkat lunak konsultan di CERN. Sementara di sana, ia menulis untuk penggunaan pribadi sendiri Program pertamanya untuk menyimpan informasi termasuk menggunakan asosiasi acak. Dinamakan "Enquire" dan tidak pernah dipublikasikan, program ini membentuk dasar konseptual untuk pengembangan masa depan dari World Wide Web.

Dari tahun 1981 sampai 1984, Tim bekerja di John Poole Citra Computer Systems Ltd, dengan tanggung jawab desain teknis. Bekerja di sini termasuk real time kontrol firmware, grafis dan perangkat lunak komunikasi, dan bahasa makro generik. Pada tahun 1984, ia mengambil sebuah persahabatan di CERN, untuk bekerja pada sistem terdistribusi real-time untuk akuisisi data ilmiah dan sistem kontrol. Antara lain, dia bekerja pada perangkat lunak sistem FASTBUS dan merancang sebuah sistem panggilan prosedur heterogen terpencil.

Pada tahun 1994, Tim mendirikan World Wide Web Consortium di kemudian Laboratorium Ilmu Komputer (LCS) yang bergabung dengan Artificial Intelligence Lab pada tahun 2003 untuk menjadi Ilmu Komputer dan Kecerdasan Buatan Laboratorium (CSAIL) di Massachusetts Institute of Technology (MIT) . Sejak saat itu ia menjabat sebagai Direktur World Wide Web Consortium organisasi standar Web yang mengembangkan teknologi interoperable (spesifikasi, pedoman, perangkat lunak, dan alat-alat) untuk memimpin Web secara maksimal. Konsorsium memiliki situs tuan rumah yang terletak di MIT, di ERCIM di Eropa, dan di Universitas Keio di Jepang serta Kantor di seluruh dunia.

Pada tahun 1999, ia menjadi pemegang pertama dari kursi 3Com Pendiri. Pada tahun 2008 ia diangkat 3COM Pendiri Profesor Teknik di Sekolah Teknik, dengan janji bersama di Departemen Teknik Elektro dan Ilmu Komputer di CSAIL di mana ia juga mengepalai Informasi Desentralisasi Group (DIG). Pada bulan Desember 2004 ia diangkat menjadi Profesor di Departemen Ilmu Komputer di University of Southampton, Inggris. Dia adalah co-Direktur Web Ilmu Trust, diluncurkan pada tahun 2006 sebagai Web Science Research Initiative, untuk membantu menciptakan tubuh penelitian multidisiplin pertama yang meneliti World Wide Web dan menawarkan solusi praktis yang diperlukan untuk membantu memandu penggunaan dan desain masa depan. Dia adalah Direktur World Wide Web Foundation, dimulai pada 2008 untuk mendanai dan mengkoordinasikan upaya-upaya untuk memajukan potensi Web untuk manfaat kemanusiaan. 

6. Larry Page


Lawrence Edward Page (lahir 26 Maret 1973) adalah salah satu pendiri dari mesin pencari internet Google bersama Sergey Brin. Sejak 4 April 2011, ia menjabat sebagai Chief Executive Officer/CEO di Google Inc. menggantikan Eric Schmidt.

Larry Page dilahirkan di Lansing, Michigan, ayahnya Carl Page dan ibunya, Gloria, adalah seorang Yahudi dan profesor Ph.D. di bidang Komputer Sains di Universitas Negeri Michigan.Page adalah seorang lulusan dari East Lansing High School. Page memperoleh gelar Bachelor of Science dalam teknik komputer dari Universitas Michigan dengan pujian dan seorang lulusan Master dari Universitas Stanford di Amerika Serikat. 

Ketika menjadi seorang siswa di program Ph.D. ilmu komputer Universitas Stanford, Page bertemu Sergey Brin. Pada awalnya mereka merasa tidak cocok. Hal ini disebabkan karena perbedaan dari setiap topik yang mereka bicarakan. Namun, pada akhirnya mereka memiliki ketertarikan yang sama yaitu mengenai mesin pencari (search engine). Bersama mereka menjalankan mesin pencari Google, yang mulai beroperasi pada 1998. Google didasarkan pada teknologi PageRank yang telah dipatenkan, yang mendasarkan pada struktur link – link antar situs web untuk menentukan peringkat suatu situs tertentu. Page masih tetap on leave dari program Ph.D.

Page menjalankan Google sebagai presiden bersama dengan Brin sampai 2001, ketika mereka merekrut Eric Schmidt untuk menjadi ketua umum dan CEO Google. Page sekarang menjalankan Google sebagai tritunggal bersama dengan Brin dan Schmidt. 

Menurut Forbes, Page mempunyai perkiraan kekayaan bersih sebesar AS$12,8 miliar, membuatnya orang nomor 27 terkaya di dunia (satu tempat di belakang pendiri lain Google, Sergey Brin). Pada September 2005 dia dan pendiri Google lainnya, Sergey Brin, membeli sebuah pesawat penumpang yang sangat besar, sebuah Boeing 767, untuk penggunaan pribadi mereka.

Di bulan April 2021, Bloomberg Billionaire Index menyebutkan bahwa Larry Page mempunyai kekayaan melebihi AS$100 milyar. Kekayaan Page meningkat pesat setelah terjadinya pandemi COVID-19. Perusahaan induk Google yaitu Alphabet, menjelaskan bahwa peningkatan performa perusahaan terjadi karena lebih banyaknya orang yang mengakses YouTube dan Google Search. Dan meningkatnya performa perusahaan ini telah menambah kekayaan Page sebesar $21 miliar dalam waktu empat bulan di awal tahun 2021.

7. Martin Cooper


Martin Cooper menempuh pendidikan di Illinois Institute of Technology (IIT) dan lulus pada tahun 1950. Setelah lulus dari Illinois Institute of Technology (IIT), Cooper terdaftar di Reserve Angkatan Laut Amerika Serikat di mana ia menjabat sebagai perwira kapal selam selama Perang Korea. Pada tahun 1957 Cooper melanjutkan pendidikannya untuk mendapatkan gelar master dari IIT di bidang teknik elektro. 

Setelah perang selesai, Cooper meninggalkan angkatan laut dan ia bekerja di Teletype Corporation di Chicago. Pada tahun 1954, Cooper bergabung dengan Motorola Inc. 

Pada awal tahu 1970-an, Mitchell yang pada saat itu merupakan kepala insinyur proyek komunikasi portabel Motorola memberikan tanggung jawab kepada Cooper pada divisi Carphone atau telepon mobil. Cooper dan juga Mitchell memimpikan sebuah alat komunikasi yang tidak hanya dalam mobil saja, alat tersebut haruslah memiliki ukuran yang kecil dan juga cukup ringan. Pada tahun 1972, untuk mewujudkan ide penciptaan prototipe pertama tersebut Cooper dan para insinyur membutuhkan waktu sekitar 90 hari. Pada 17 Oktober 1973, Mitchell mempetenkan penemuan Radio Telephone System dengan nomer paten yaitu 3906166, pematenan tersebut kemudian disetujui pada September 1975 atas nama mereka.

Cooper dianggap sebagai penemu telepon genggam seluler atau handphone pertama kali dan juga orang yang pertama kali melakukan panggilan menggunakan prototipe handphone pada 3 April 1973. Pemanggilan pertama tersebut merupakan awal pergeseran fundamental teknologi dan komunikasi ke komunikasi portabel. 

Handset pertama Motorola DynaTAC, memiliki berat sekitar 2,2 pon atau sekitar 1 kg dan memiliki 35 menit waktu bicara. Pada tahun 1983, setelah empat kali literasi, tim Cooper mengurangi berat handset tersebut menjadi setengah berat awal. Harga untuk produk tersebut yaitu sekitar $ 4 ribu. Sebelum peluncuran Cooper meninggalkan Motorola dan mendirikan Cellular Business Systems, Inc. (CBSI), namun pada tahun 1986 Cooper menjual CBSI kepada Cincinnati Bell (sekarang Convergys) seharga $23 juta.

Pada tahun 1992, Cooper bersama dengan Richard Roy, seorang peneliti dari Universitas Stanford mendirikan ArrayComm yaitu sebuah perusahaan yang mengembangkan perangkat lunak teknologi antena ponsel yang digunakan untuk 2 ponsel seluler dan internet nirkabel jarak jauh. 

Pada tahun 1995, Martin Cooper mendapatkan penghargaan Wharton Infosys Business Transformation Award untuk inovasi teknologi di bidang komunikasi. Martin Cooper juga merupakan anggota Mensa International. Pada tahun 2000 Martin Cooper masuk dalam jajaran 10 Pengusaha terbaik (Top Ten Enterpreneurs) versi majalah Red Herring. Pada tahun 2009, bersama dengan Raymond Tomlinson, Cooper dianugerahi Prince of Asturias yaitu sebuah penghargaan bagi penelitian ilmiah dan teknis penelitian. Selain itu masih banyak lagienghargaan dan juga afiliasi yang didapatkan oleh Martin Cooper.

8. Kevin Mitnick 





Kevin David Mitnick (lahir 6 Agustus 1963) adalah seorang konsultan dan pembuat keamanan komputer. Dia adalah salah satu hacker komputer yang paling kontroversial di akhir abad ke- 20 yang merupakan kriminal komputer yang paling dicari di Amerika. 

Mitnick dibesarkan di Los Angeles dan bersekolah di Sekolah Tinggi Monroe. Ia mendaftar di Pierce College dan USC(University of Southern California). Ia bekerja sebagai resepsionis pada Stephen S. Wise Temple untuk sementara waktu.

Pada usia 15, Mitnick menggunakan rekayasa sosial untuk memotong sistem punch card digunakan dalam sistem bus Los Angeles. Setelah dengan ramah sopir bus memberitahunya di mana dia bisa membeli tiket sendiri meninju, dia bisa naik bus apapun di wilayah LA yang lebih besar menggunakan Transfer terpakai slip ia menemukan di tempat sampah. Social engineering menjadi metode utama nya untuk mendapatkan informasi, termasuk user-nama dan password dan nomor telepon modem. 

Mitnick pertama mendapatkan akses tidak sah ke jaringan komputer pada tahun 1979, pada usia 16, ketika seorang teman memberinya nomor telepon untuk Tabut, sistem komputer Digital Equipment Corporation (DEC) yang digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak RSTS / E sistem operasi mereka. Dia masuk ke jaringan komputer DEC dan disalin perangkat lunak mereka, kejahatan yang dituduh dan dihukum pada tahun 1988 Dia dihukum 12 bulan penjara diikuti oleh tiga tahun rilis diawasi. Menjelang akhir rilis diawasi, Mitnick menyusup ke Pacific Bell komputer pesan suara. Setelah surat perintah dikeluarkan untuk penangkapannya, Mitnick melarikan diri, menjadi buronan selama dua setengah tahun. 

Menurut Departemen Kehakiman AS, Mitnick mendapatkan akses tidak sah ke puluhan jaringan komputer sementara dia buronan. Ia memakai kloning telepon seluler untuk menyembunyikan lokasi dan menyalin perangkat lunak berpemilik yang berharga dari beberapa telepon seluler dan komputer terbesar perusahaan di negara itu. Mitnick juga mencegat dan mencuri password komputer, jaringan komputer diubah, dan masuk ke dan membaca e-mail pribadi. Mitnick ditangkap pada 15 Februari 1995, di Raleigh, North Carolina Dia ditemukan dengan ponsel kloning seluler, lebih dari 100 kode telepon seluler clone, dan beberapa bagian dari identifikasi palsu.

Setelah pengejarannya dipublikasi, FBI menangkap Kevin Mitnick pada bulan Januari 1995 di apartemennya di kota Raleigh, North Carolina atas tuduhan penyerangan terhadap pemerintahan.

9. Linus Torvalds


Linus Benedict Torvalds (lahir 28 Desember 1969) adalah rekayasawan perangkat lunak Finlandia yang dikenal sebagai perintis pengembangan Kernel Linux. Ia sekarang bertindak sebagai koordinator proyek tersebut. 

Ketika Linus Torvalds, seorang mahasiswa Finlandia pendiam membagi-bagikan kode sumber (source code) kernel Linux seukuran disket via internet pada tahun 1991, ia sama sekali tidak menduga bahwa apa yang dimulainya melahirkan sebuah bisnis bernilai miliaran dolar di kemudian hari. 

Ia bahkan tidak menduga Linux kemudian menjadi sistem operasi paling menjanjikan, yang bisa dibenamkan ke dalam server, komputer desktop, tablet PC, PDA, ponsel, GPS, robot, mobil hingga pesawat ulang alik buatan NASA. 

Saat ini Linus meninggalkan posisi menjanjikan di perusahaan semi konduktor Transmeta dan tinggal bersama istri dan 3 anaknya di sebuah bukit di desa di Portland, Oregon, AS, berdekatan dengan markas Open Source Development Labs. Organisasi nirlaba ini diawaki oleh 20-an pemrogram yang punya gairah hampir sama dengan Linus. Mereka terus mengembangkan kernel Linux yang kini berukuran 290-an MegaBytes atau melebihi 9 miliar baris kode. Linux beserta timnya menerima masukan baris-baris kode dari seluruh penjuru dunia, menyortir, menetapkan skala prioritas dan memasukkan gagasan paling brilian ke dalam kernel. LSD sendiri didukung oleh puluhan raksasa IT seperti IBM, HP, Dell dan Sun, baik dari sisi materi maupun sumber daya manusia.

Linus bukan orang pertama yang membagi-bagikan kode sumber karena pola ini adalah hal yang biasa pada masa awal tumbuhnya industri komputer. Tapi Linus sukses menetapkan standar yang memaksa banyak pengembang ikut membebaskan kode sumber program mereka, mulai dari BSD, Solaris, Suse, Java hingga Adobe. 

Meski hanya bergaji ratusan ribu dolar pertahun, Linus telah menciptakan banyak multimiliarder dalam industri komputer mulai dari RedHat, Suse, Debian, Mandriva, Ubuntu dan banyak pengembang perangkat lunak sumber terbuka lainnya. Hampir tak ada yang berubah dari Linus. Ketika ia datang terlambat di suatu konferensi IT, ia bahkan tak segansegan duduk di lantai dengan celana pendek dan sepatu-sandal kesukaannya. Ia bahkan tidak marah tatkala memberikan pidato di mimbar dan diinterupsi oleh beberapa pemrogram BSD yang maju ke depan panggung yang mengklaim bahwa kernel BSD jauh lebih hebat daripada kernel Linux. Ia bahkan tidak segan-segan memakai T-Shirt BSD yang disodorkan pemrotes dan melanjutkan pidatonya.

Setiap kata-kata Linus hampir menjadi sabda di kalangan Linuxer yang menciptakan standar nilai tertentu. Setiap publikasi, pidato, surel, dan siaran persnya selalu ditunggu-tunggu jutaan orang. Di sela kesibukannya, Linus menyempatkan diri bersepeda menuruni bukit dan minum di bar desa. Pada 24 April 2012, Linus terpilih sebagai salah satu dari dua penerima penghargaan Millennium Technology Prize 2012, sebuah penganugerahan sekelas penghargaan Nobel di dunia teknologi.

10. Elon Musk


Elon Reeve Musk FRS (lahir 28 Juni 1971) adalah pengusaha, penemu, dan tokoh bisnis dari Amerika Serikat. Ia merupakan pendiri, CTO, dan CEO SpaceX; CEO dan arsitek produksi Tesla, Inc.; pendiri The Boring Company; dan juga pendiri Neuralink dan OpenAI. Dengan pendapatan yang diperkirakan sekitar US$240 miliar sampai April 2022, Musk adalah orang terkaya di dunia menurut baik Bloomberg Biilionaires Index dan Forbes. 

Ia memiliki seorang adik laki-laki bernama Kimbal (lahir pada 1972) dan adik perempuan, Tosca (lahir 1974). Neneknya berasal dari Britania Raya, sementara kakeknya berasal dari Amerika Serikat. Setelah orang tuanya bercerai pada tahun 1980, Elon tinggal bersama ayahnya di Pretoria.

Sejak kecil, Elon sangat senang membaca dan belajar. Pada usia 10 tahun, ia mulai tertarik dengan mempelajari teknik komputer. Pada usia 12 tahun, ia belajar pemrograman dan berhasil membuat serta menjual kode komputer pada majalah komputer untuk sebuah gim yang ia beri nama Blastar dengan harga $500. 

Elon lulus dari Pretoria Boys High School dan pindah ke Kanada tahun 1989 pada usia 17 tahun untuk menghindari wajib militer di Afrika Selatan. Tahun 1992, setelah belajar selama dua tahun di Queen's University, Kingston, Ontario, Musk pindah ke Wharton School di University of Pennsylvania dan memperoleh gelar S1 dalam bidang ekonomi dan S1 kedua dalam bidang fisika. Ia pindah ke California untuk mengejar gelar Ph.D. dalam bidang fisika terapan di Stanford namun keluar setelah dua hari demi mengejar keinginannya untuk berwiraswasta di sektor Internet, energi terbarukan, dan luar angkasa.

Setelah mengikuti kuliah perdagangan di Queen's School of Business selama dua tahun, Musk mendapatkan gelar sarjana ekonomi dari the Wharton School of the University of Pennsylvania dan sarjana fisika. Musk Melanjutkan Studi Ph.D. Fisika ke Universitas Stanford pada tahun 1995 namun hanya mengikuti kelas selama 2 hari untuk melanjutkan karirnya dengan mendirikan Zip2, Musk juga ikut berperan dalam berdirinya PayPal. Musk memiliki tiga kewarganegaraan yaitu Afrika Selatan, Kanada, dan Amerika Serikat.

Musk adalah pendiri beberapa perusahaan teknologi populer, termasuk SpaceX yang bergerak di teknologi antariksa; Tesla Inc. yang bergerak di bidang otomotif; OpenAI, SolarCity, Neuralink, serta beberapa perusahaan lainnya. Musk menyatakan bahwa dengan perusahaanperusahaan ini didirikannya dengan tujuan mengubah dunia dan kehidupan manusia termasuk mengurangi pemanasan global melalui peningkatan produksi dan konsumsi energi terbarukan. Ia juga berharap dapat mengurangi "risiko punahnya umat manusia" dengan meningkatkan teknologi untuk hidup di planet lain, khususnya di Mars.

11. Jack Ma


Jack Ma (lahir 10 September 1964) merupakan seorang pebisnis berkebangsaan Tiongkok. Dia merupakan pendiri sekaligus Chairman Eksekutif dari Alibaba Group, perusahaan ecommerce terbesar di Tiongkok. Dia merupakan warga Tiongkok Daratan pertama yang pernah muncul di majalah Forbes dan terdaftar sebagai biliuner dunia. Pada 2015, ia masuk dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia pada urutan ke-22. Jack Ma secara resmi mengundurkan diri dari dewan direksi Alibaba pada 30 September 2019. 
Sebagai seorang miliader, ternyata Jack Ma dilahirkan dari keluarga ekonomi lemah. Dia dilahirkan di daerah Hangzhou, Provinsi Zhejiang, Tiongkok. Orangtuanya adalah pemusik dan pendongeng tradisional, ayahnya hanya mendapatkan tunjangan pensiunan bulanan sebesar sekitar Rp 500.000 untuk menghidupi keluarganya. Saat umur 12 tahun, Jack Ma sudah tertarik untuk belajar bahasa Inggris, selama delapan tahun masa kecilnya dihabiskan sebagai pemandu wisata di sebuah hotel di dekat Danau Hangzhou, sekitar 160 kilometer dari Shanghai. Waktu itu Tiongkok baru mulai membuka diri dan mulai banyak turis yang datang ke Tiongkok. Hal inilah yang membantu dia lebih terbuka pemikirannya dibandingkan teman-teman seumurnya. 

Selanjutnya dia mendaftar ke Universitas Keguruan Hangzhou, semacam institut keguruan dan ilmu pendidikan. Di sini dia belajar menjadi guru sekolah menengah. Setelah lulus dari Universitas, dengan gelar Sarjana di bidang bahasa Inggris, dia ditugaskan mengajar di universitas. Ketika itu gaji Ma sebulan sebesar 100-120 renminbi, setara dengan Rp 114.000Rp 142.500 per bulan. Pada tahun 1992, saat perekonomian Tiongkok mulai bertumbuh, dia mencoba melamar di berbagai pekerjaan, akhirnya ia menjadi sekretaris general manager gerai penjual ayam goreng Kentucky Fried Chicken. Di sinilah ia bekenalan dengan komputer dan internet, dari seorang teman. Ketika dia mencari kata "beer" di mesin pencari Yahoo, dia menemukan kenyataan bahwa tidak ada data tentang Tiongkok. Akhirnya dia tertarik pada komputer dan meminjam uang 2.000 dollar AS dari kerabatnya untuk mendirikan perusahaan komputer. Padahal dia tidak mengerti tentang komputer ataupun surat elektronik, bahkan dia tidak pernah menyentuh papan tik komputer sebelumnya.

Setelah mengenal internet inilah, dia memutuskan untuk memfasilitasi para pedagangan Tiongkok menjual barang ke luar negeri melalui dunia maya, dia mendirikan Alibaba. Sekarang perusahaan yang dia pimpin, Alibaba Group bernilai lebih dari US$ 200 miliar setelah melantai di Bursa New York pada Oktober 2014.

12. Walt Disney  



Walter Elias Disney (5 Desember 1901 – 15 Desember 1966) adalah seorang produser film, sutradara, animator, dan pengisi suara berkebangsaan Amerika Serikat. Ia terkenal akan pengaruhnya terhadap dunia hiburan pada abad ke-20. 

Walter Elias Disney lahir pada tanggal 5 Desember 1901 di 2156 N. Tripp Ave, Hermosa, Chicago, Illinois, dari pasangan Elias Disney dan Flora Call. Nenek moyang Walt Disney beremigrasi dari Gowran, Irlandia. Arundel Elias Disney, kakek buyut Disney, lahir di Kilkenny, Irlandia, pada tahun 1801, dan merupakan keturunan dari Robert d'Isigny, orang Prancis yang berkelana ke Inggris bersama William sang Penakluk tahun 1066. Nama d'Isigny di Anglikanisasi menjadi Disney.

Ayahnya, Elias Disney, pindah dari County Huron, Ontario, ke Amerika Serikat tahun 1878, untuk mencari emas di California, namun akhirnya bertani dengan orang tuanya di dekat Ellis, Kansas hingga tahun 1884. Elias bekerja untuk Union Pacific Railroad dan menikah dengan Flora Call pada 1 Januari 1888 di Acron, Florida. Keluarga mereka lalu pindah ke Chicago, Illinois, tahun 1890, tempat saudaranya Robert tinggal. Pada tahun 1906, ketika Walt masih berusia empat tahun, Elias dan keluarganya pindah ke peternakan di Marceline, Missouri, tempat saudaranya Roy baru membeli tanah. Di Marceline, Disney mengembangkan minatnya terhadap seni lukis. Salah satu tetangganya, dokter bernama "Doc" Sherwood yang sudah pensiun, membayarnya untuk menggambar kuda milik Sherwood, Rupert. Disney juga mengembangkan minatnya terhadap kereta api di Marceline.

Keluarga Disney tetap tinggal di Marceline selama empat tahun sebelum pindah ke Kansas City tahun 1911. Di sana, Walt dan adiknya Ruth masuk ke Benton Grammar School, tempat ia bertemu Walter Pfeiffer. Pfeiffer memperkenalkan dunia vaudeville dan film kepada Walt. Selanjutnya, Walt menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga Pfeiffer daripada di rumahnya sendiri Ia mengikuti kursus hari Sabtu di Kansas City Art Institute Selama tinggal di Kansas City, Walt dan Ruth Disney juga sering mengunjungi Electric Park.

Sebagai tokoh pendiri Walt Disney Productions (bersama Roy O. Disney), Disney menjadi salah satu produser film paling terkenal di dunia. seorang penerbit film tersohor di dunia. Perusahaan yang didirikannya, kini dikenal sebagai The Walt Disney Company, kini memiliki pendapatan tahunan sekitar $ 35 miliar.

Disney terkenal sebagai produser film dan showman, dan juga inovator dalam bidang animasi dan desain taman bermain. Ia dan anak buahnya menciptakan berbagai karakter terkenal dunia, seperti Miki Tikus yang disuarakan oleh Disney sendiri. Ia telah memenangkan 26 Academy Awards dari 59 nominasi. Selain itu, Disney juga meraih 7 Emmy Awards.

13. Dennis Ritchie


Dennis MacAlistair Ritchie (9 September 1941 – 12 Oktober 2011) adalah seorang ilmuwan komputer yang dikenal atas sumbangsihnya membuat bahasa pemrograman C dan berbagai sistem operasi seperti Multics dan Unix. Ritchie menerima penghargaan Turing Award pada tahun 1983 dan National Medal of Technology 1998 pada 21 April 1999. Ia menjabat sebagai kepala Departemen Riset Perangkat lunak Sistem di Lucent Technologies saat pensiun pada tahun 2007. 

Ritchie lahir di Bronxville, New York. Pendidikan sarjana diraihnya dari Harvard di bidang fisika dan matematika terapan. Pada tahun 1967, Ritchie mulai bekerja di Bell Labs' Computing Sciences Research Center, kemudian di Lucent Technologies hingga ia pensiun pada tahun 2007. Pada tahun 1968, Ritchie mendapatkan gelar doktor Ph.D. dari Harvard. Ritchie (bersama Ken Thompson) menerima penghargaan Turing Award pada tahun 1983 dan National Medal of Technology 1998 pada 21 April 1999. Pada tahun 1988, Ritchie terpilih menjadi anggota National Academy of Engineering atas jasanya dalam "development of the 'C' programming language and for co-development of the UNIX operating system.

Ritchie dikenal sebagai pembuat bahasa pemrograman C, pengembang utama sistem operasi, dan sebagai salah satu dari penulis (bersama Brian Kernighan) buku "kamus bahasa C," The C Programming Language. 

Penemuan bahasa C dan pengembangan Unix menjadikan Ricthie dan Ken Thompson sebagai pionir utama dunia komputasi modern. Bahasa C hingga kini masih digunakan secara luas dalam program aplikasi, sistem operasi, pengembangan sistem benam, dan pengaruhnya dalam bahasa pemrograman modern lain. Sedangkan Unix juga telah memberikan pengaruh besar, membangun konsep dan prinsip dalam dunia komputasi masa kini.

Dennis Ritchie ditemukan meninggal dunia pada 12 Oktober 2011 dalam usia 70 tahun, di rumah yang ditinggalinya sendiri, di Berkeley Heights, New Jersey. Berita kematiannya diketahui pertama kali dari seorang mantan koleganya, Rob Pike. Penyebab dan waktu kematian belum diketahui secara pasti. Ritchie diketahui berada dalam kondisi kesehatan yang lemah sejak beberapa tahun lalu setelah menjalani pengobatan kanker prostat dan penyakit jantung. Kematiannya hanya berselang satu minggu setelah kematian Steve Jobs, namun tidak terlalu banyak menjadi topik pemberitaan media massa. Seorang ahli sejarah komputer, Paul Ceruzzi mengatakan pengaruh keduanya dalam perkembangan dunia teknologi komputer adalah sebanding.

14. Anders Hejlsberg



Anders Hejlsberg ( lahir 2 Desember 1960) adalah seorang insinyur perangkat lunak Denmark yang ikut merancang beberapa bahasa pemrograman dan alat pengembangan. Dia adalah penulis asli Turbo Pascal dan kepala arsitek Delphi . Dia saat ini bekerja untuk Microsoft sebagai arsitek utama C# dan pengembang inti di TypeScript . 

Hejlsberg lahir di Kopenhagen , Denmark , dan belajar Teknik Listrik di Technical University of Denmark . Sementara di universitas pada tahun 1980, ia mulai menulis program untuk komputer mikro Nascom , termasuk kompiler Pascal yang awalnya dipasarkan sebagai Perangkat Lunak Label Biru Pascal untuk Nascom-2 . Namun, dia segera menulis ulang untuk CP/M dan DOS , memasarkannya pertama sebagai Compas Pascal dan kemudian sebagai PolyPascal . Kemudian produk tersebut dilisensikan ke Borland, dan diintegrasikan ke dalam IDE untuk menjadi sistem Turbo Pascal . Turbo Pascal bersaing dengan PolyPascal. Kompiler itu sendiri sebagian besar terinspirasi oleh kompiler "Tiny Pascal" dalam " Algorithms + Data Structures = Program " Niklaus Wirth , salah satu buku ilmu komputer paling berpengaruh saat itu. 

Di tangan Borland, Turbo Pascal menjadi salah satu kompiler Pascal yang paling sukses secara komersial. Hejlsberg tetap bersama PolyData sampai perusahaan mengalami tekanan keuangan dan pada tahun 1989 dia pindah ke California untuk menjadi Chief Engineer di Borland. Selama ini dia mengembangkan Turbo Pascal lebih jauh dan menjadi kepala arsitek untuk tim yang memproduksi Borland Delphi , yang menggantikan Turbo Pascal. 

Pada tahun 1996, Hejlsberg meninggalkan Borland dan bergabung dengan Microsoft . Salah satu pencapaian pertamanya adalah bahasa pemrograman J++ dan Windows Foundation Classes ; dia juga menjadi Microsoft Distinguished Engineer dan Technical Fellow . Sejak tahun 2000, dia menjadi arsitek utama tim yang mengembangkan bahasa C# . Pada 2012 Hejlsberg mengumumkan proyek Microsoft baru, TypeScript , superset dari JavaScript . 

Hejlsberg menerima Dr. Dobb's Excellence in Programming Award 2001 untuk karyanya pada Turbo Pascal, Delphi, C# dan Microsoft .NET Framework . 

Bersama dengan Shon Katzenberger , Scott Wiltamuth , Todd Proebsting , Erik Meijer , Peter Hallam , dan Peter Sollich , Anders dianugerahi Technical Recognition Award for Outstanding Technical Achievement untuk karya mereka dalam bahasa C# pada tahun 2007.

15. Sammuel Morse 



Samuel Finley Breese Morse, dilahirkan pada 27 April 1791 di Charlestown, Massachusetts, Amerika Serikat. Anak dari pasangan Pastor Jedidiah Morse yang juga seorang pakar geografi dan Elizabeth Ann Finley Breese. 

Setelah menempuh pendidikan di Akademi Phillips, Andover, Morse melanjutkan sekolahnya di Yale College untuk mempelajari filsuf religius, matematika dan sains kuda. Ia juga diketahui mengikuti kuliah kelistrikan yang diberikan oleh pakar kimia asal Amerika Serikat, Benjamin Silliman dan Jeremiah Day. Pada tahun 1810, ia dinyatakan lulus dengan menerima gelar dari warga akademin Phi Beta Kappa. 

Setelah lulus, dari bangku perkuliahan, Morse sebenarnya ingin mengejar karier sebagai pelukis. Namun ditentang oleh sang ayah yang menginginkan Morse mendapakan pekerjaan tetap yang layak. Jadi, Jedidah mendesak anaknya agar belajar di Boston.Namun pada akhirnya sang ayah menyerah karena keteguhan Morse yang kokoh dan mengizinkan Morse untuk belajar seni di Inggris. Di sana, Morse belajar bersama sejumlah seniman, termasuk Benjamin West di Royal Academy. 

Menganut gaya lukisan bertema "romantis", Morse menggunakan kanvas yang besar untuk melukis sebuah peristiwa sejarah epik maupun menggambarkan biografi dalam pewarnaan yang ideal.


Meskipun lukisan Morse dapat dikatakan tidak buruk, namun penjualan lukisannya tidak berlangsung mulus. Untuk mensiasatinya, Morse pun menjadi seniman keliling yang berpergian dari New England ke Carolina unuk mendapatkan pekerjaan yang layak. 

Circa 1825 hingga 1829, Morse mendapati beberapa kabar yang tidak mengenakan. Diawali kematian istrinya, Lucreia setelah melahirkan anak ketiga mereka pada Februari 1825.Selang setahun kemudian, sang ayah meninggal disusul kematian ibunya tiga bulan kemudian. Untuk menenangkan diri, Morse memutuskan untuk berkelana ke Eropa.

Dalam perjalanan pulangnya di tahun 1832, Morse beremu dengan ilmuwan dan seorang penemu bernama Charles Thomas Jackson. Bersama Charles Jackson, Morse berdiskusi tentang abgaimana impuls listrik bisa diteruskan menjadi kabel hingga jarah yang jauh.Dengan antusias, Morse kemudian membuat sketsa sebuah perangkat mekanik. Morse juga diketahui membaca karya fisikawan, Jospeh Henry.Berdasarkan teori yang dipaparkan Henry, Morse kemudian mengembangkan purwarupa telgraf. Pada tahun 1836, para ilmuwan Eropa juga sedang mengembangkan alat yang sama. 

Namun, saat itu tidak ada seorang pun yang mampu memproduksi alat mesin telegraf, Pada tahun 1838, Morse bertemu dengan sesama penemu, Alfred Vail.Vail bertugas sebagai penyandang dana sekaligus rekan penemu yang mengembangkan sistem titik dan garis untuk mengririmkan sinyal yang kelah dinamakan Sandi Morse.

16. Sergey Brinn


Sergey Mikhailovich Brin (lahir 21 Agustus 1973) adalah seorang pengusaha Amerika. Lahir di Rusia, Brin mempelajari ilmu komputer dan matematika sebelum mendirikan Google dengan Larry Page. Brin adalah presiden teknologi pada Google dan mempunyai kekayaan bersih perkiraan pada $100 miliar, yang membuatnya menjadi orang nomor 8 terkaya di dunia. 

Sergey Mikhailovich Brin lahir di Moskwa, Uni Soviet, dari sebuah keluarga Yahudi. Ayahnya yang bernama Mikhail Brin dan ibunya Evgenia Brin (née Krasnokutskaya) adalah ahli matematika lulusan Moscow State University. Pada tahun 1979, ketika Brin berumur 6 tahun, keluarganya pindah ke Amerika Serikat. Di sana, Brin didaftarkan di sekolah dasar Paint Branch Montossori, Adelphi, Maryland. Ayahnya, yang juga seorang profesor di departemen matematika University of Maryland berperan besar mengembangkan ketertarikan Brin pada matematika. Pada bulan September 1990, setelah lulus dari Eleanor Roosevelt High School, Brin diterima di Universitas Maryland, College Park. Di sana ia mengambil jurusan ilmu komputer dan matematika, dan berhasil mendapatkan gelar Bachelor of Science pada tahun 1993. Brin kemudian melanjutkan pendidikan ilmu komputernya di Stanford University melalui beasiswa dari National Science Foundation. Ia menerima gelar masternya pada bulan Agustus 1995.

Brin juga memiliki gelar MBA dari IE Business School. Brin menunjukkan ketertarikannya pada Internet dan search engine (mesin pencari) tak lama setelah ia diterima di Stanford. Ia menulis banyak paper yang membahas tentang datamining dan pattern extraction. Ia juga menulis software yang dapat mengubah TeX menjadi HTML untuk memudahkan tugas-tugasnya.

Momen terpenting Brin di Stanford adalah ketika ia bertemu dengan Larry Page. Menurut rumor di Google, Page dan Brin "tidak saling menyukai ketika mereka pertama kali bertemu di pascasarjana ilmu komputer Stanford University pada 1995. Namun, mereka akhirnya menemukan bahwa mereka memiliki ketertarikan yang sama: mencari dan menemukan informasi yang relevan dari sekumpulan data yang besar. Bersama-sama, pasangan ini kemudian menulis sebuah karya berjudul "The Anatomy of a Large-Scale Hypertextual Web Search Engine" yang dianggap sebagai bibit bagi karier mereka. 

Pada bulan Mei 2007, Brin menikahi Anne Wojcicki di Kepulauan Bahama. Wojcicki adalah seorang analis bioteknologi lulusan Yale University. Ia adalah pendiri 23andMe. 

Pasangan ini mempunyai anak lelaki pada tahun 2008 dan anak perempuan pada tahun 2011. Brin yang beragama Yahudi, diduga berselingkuh, dan kemudian hidup berpisah dari istrinya pada tahun 2013. Dan pada tahun 2015, pasangan ini resmi bercerai. Ibu Brin didiagnosis menderita Penyakit Parkinson. Pada tahun 2008, Brin mendonasikan banyak uangnya ke Universitas Maryland School of Medicine, tempat di mana ibunya dirawat. 

Di bulan April 2021, Brin mempunyai kekayaan melebihi US$100 miliar. Kekayaannya meningkat pesat setelah terjadinya pandemi Covid-19. Perusahaan induk Google yaitu Alphabet, menjelaskan bahwa peningkatan performa perusahaan terjadi karena lebih banyaknya orang yang mengakses YouTube dan Google Search. Dan meningkatnya performa perusahaan ini telah menambah kekayaan Brin sebesar $20.4 miliar dalam waktu empat bulan di awal tahun 2021. 

17. Steve Wozniack


Stephen Wozniak (Bahasa Polandia: Woźniak, nama panggilan (The) Woz atau Wizard of Woz) (lahir 11 Agustus 1950) adalah pendiri Apple Computer (dengan Steve Jobs). Ia dianggap sebagai pelopor dari masuknya komputer ke dalam kehidupan rumah pribadi. Walaupun kontribusinya hanya dalam bentuk kumpulan ide-ide jitu yang secara tidak sengaja bersamaan dengan siapnya teknologi untuk pembuatan komputer massal, kecerdasan dan kreatifitasnya yang tak terbatas membuat dia menjadi orang yang tepat untuk diakui sebagai pemrakarsa revolusi komputer pribadi. Wozniak menciptakan Apple II, komputer pribadi terakhir yang benar-benar didisain oleh satu orang saja.

Steve Wozniak berasal dari keluarga kalangan eknomi menengah ke bawah. Ayahnya adalah adalah seorang insinyur di Lockheed Martin. Sejak kecil ia memiliki ketertarikan terhadap benda elektronik, yang membawanya kepada kemampuan hacking. Selain itu, bakatnya bisa ditelurusi dari hobi mengutak-atik aljabar dan algoritma matematika.
 
Pada tahun 1975, Steve Wozniak bekerja di Hewlett-Packard dan membantu teman-Nya Steve Jobs mendesain video game untuk Atari. Dari keuntungan yang diperoleh, mereka menggunakannya untuk membeli sebuah computer yang sangat sederhana, salah satu produk dari Call Computer pimpinan Alex Kamradt untuk dipelajari mekanismenya. Setelah melihat wacana mengenai membangun terminal computer sendiri pada suatu majalah berjudul Popular Electronics terbitan tahun 1975, double steve tersebut merakit sendiri komputer dengan spare part yang ada. Computer Conversor yang dirakit tersebut terdiri dari 24 baris dan 40 kolom, hanya menggunakan huruf capital, menggunakan monitor berupa video teletype dan dapat terhubung dengan Call Computer. Alex Kamradt menanggapi positif hal ini dan bekerja sama dengan Steve Wozniak untuk menjual produk jadinya melalui firma dagang yang dimiliki Kamradt. Pada tahun 1975, Wozniak mulai menghadiri pertemuan di Homebrew Computer Club. Pada pertemuan tersebut Microcomputers baru seperti Altair 8800 dan IMSAI menginspirasinya untuk menggunakan mikroprosesor ke dalam video teletype dan lengkaplah computer yang ia rancang. 

Pada saat itu hanya tersedia microcomputer CPU Intel 8080 senilai US $ 179 dan Motorola 6800 yang dibandrol US $ 170. Saat itu Wozniak berniat bekerja sama dengan Motorola, tetapi saat itu masih belum menemukan kata sepakat karena range harga yang diminta baik Intel maupun Motorola saat itu jauh dari range budget mereka. Namun Wozniak tak menyerah. Ia melihat, mempelajari dan mendesain skema computer pada kertas. Dalam benaknya, membuat CPU hanyalah tinggal menunggu hari saja. 

Pada pertemuan tersebut, Wozniak bertemu teman lamanya Steven Jobs yang sama-sama tertarik terhadap potensi komersial dari hobi computer tersebut.Setelah itu Jobs melakukan pendekatan dengan toko computer local, The Byte Shop yang pada akhirnya setuju untuk menjual produk Jobs. Namun dengan catatan, komputer yang dibuat harus dirakit dengan baik menjadi satu kesatuan utuh (assembled). Pemiliknya, Paul Terrell, menyampaikan bahwa ia akan memesan 50 mesin computer dan membayar US $ 500 pada setiap pengiriman. Jobs mengamini tawaran tersebut dan menghubungi Cramer Electronics, distributor peralatan elektronik skala nasional sebagai media partnernya. Inilah awal dirancangnya Apple I yang menjadi pondasi perkembangan produk-produk AppleKetika MOS Technology 6502 chip (sekarang baterai CMOS) dirilis dengan kisaran harga US $ 20 pada tahun 1976, Wozniak membuat program yang sesuai untuk chip tersebut dengan bahasa BASIC dan mulai mendesain computer yang mampu menjalankannya. MOS 6502 didesain oleh orang yang sama dengan orang yang membuat Motorola 6800, karena banyak pekerja di Silicon Valley yang mendirikan atau membuat usaha sendiri sebagai sampingan.Wozniak melakukan sedikit perubahan kecil agar chip baru tersebut dapat berjalan dengan baik. Wozniak menyempurnakan penemuaanya dan membawanya ke pertemuan Homebrew Computer Club sebagai show off.





























































































































































































 

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement